Danramil Tanam 100 Pohon Produktif di Depok
https://satunusantaranews.blogspot.com/2016/02/danramil-tanam-100-pohon-produktif-di.html
Jakarta (satunusantara) Sebagai upaya menjaga kelestarian tanam produktif asli yang sudah mulai
punah di kawasan Sawangan dan Bojong Sari, Danramil Sawangan, Kapten inf
Ibrahim, menanam seratus pohon produktif secara simbolis di Kelurahan Duren
Seribu, Sawangan Kota Depok.
“Sebanyak 100 pohon tanaman
produktif nanti akan dibagikan melalui lingkungan RW.8 untuk segera
ditanam,”ujar Danramil Sawangan Kapten Inf Ibrahim kepada Pos Kota didampingi
Ketua Fraksi PPP dan Sekretaris Komisi D DPRD Kota Depok Qonita Lutviah di
lingkungan Ponpes Darul Rahman, Duren Seribu, Sawangan.
Pohon produktif yang akan
ditanam bersama warga, lanjut Danramil berupa nangka, cempedak, sirsak, sukun,
jambu, durian, dan duku, bacang.
“Kegiatan ini bertujuan
selain sebagai melestarikan tanaman produktif asli yang sudah mulai punah
akibat lahan banyak dibuat perumahan. Namun juga untuk menambah penghijauan
lingkungan,” katanya.
Sementara itu, Ketua Fraksi
PPP dan Sekretaris Komisi D DPRD Kota Depok, Qonita Lutviah mengatakan kegiatan
yang diprakasai oleh Danramil Sawangan diapresiasi sebagai salah satu bentuk
melestarikan lingkungan ruang lahan terbuka (RTH) hijau.
“Diharapkan dengan
mencintai alam dan lingkungan dengan cara menanam pohon dapat menjadikan
lingkungan asri dan bersih. Selain itu juga menciptakan udara
bersih,” ungkapnya.
Ruang Terbuka Hijau (RTH)
yang ada, lanjut Qonita, sekarang ini sudah mulai habis bahkan tidak ada.
Lantaran lahan sebagian besar dijadikan perumahan komplek maupun cluster.
“Minim RTH di Kota Depok
dengan terus bertambahnya perumahan, membuat Depok menjadi macet dan polusi
udara,” paparnya.
Dari kacamata Qonita untuk
daerah RTH yang masih ada dan banyak diliat, untuk kelurahan Bedahan dan Pondok
Petir Kecamatan Sawangan dan Bojongsari yang masih nampak dijaga keasriannya.
“Untuk tanaman produktif
asli yang masih terjaga hingga saat ini buah khas Sawangan yaitu jambu merah.
Sisanya seperti durian, dan Bacang sudah musnah,”tutupnya.pendam/linda.




