Ekspedisi Spirit of Maritim, Napak Tilas Kapal Tradisional Majapahit

Tertawalah selagi Gratis
video-shooting-dan-fotografi
Video Shooting & Fotografi
Mengabadikan Momen, Menceritakan Cerita — Solusi Profesional untuk Video Shooting & Fotografi Anda.
0813-1615-8974
Info Lengkap
Jakarta (satunusantara) Kemenko Maritim dan Sumber Daya rencananya dalam minggu ini akan melepas tim ekspedisi Spirit of Majapahit. Napak tilas perjalanan kapal abad ke-13, era kejayaan Majapahit yang sudah melakukan hubungan dengan Jepang. Tim beranggitakan 11 awak dilepas langsung Menko Maritim Rizal Ramli, di Jakarta.

Menurutnya, perjalanan ini merupakan suatu yang luar biasa, karena mereka melakukan apa yang telah dilakukan pada abad ke-13. Saat itu pelaut Indonesia dengan kapal yang sangat sederha sudah berlayar ke Jepang. Ekspedisi ini ingin mengulangi perjalanan tersebut.

“Menggunakan kapal dengan panjangnya 20 meter danlebar 4,5 meter terbuat dari kayu, tidak ada tempat tidurnya hanya ada koridor sedikit. Mereka akan berlayar dari Jakarta ke Pontianak, lalu ke Brunei dan Manila lalu ke Kausung, Taiwan selatan, dan berakhir di Okinawa, Jepang.


Seharusnya ekspedisi ini melewati Filipina selatan, karena dianggap jalur lautnya kurang aman, dimana ada 14 WNI disandera kelompok bersenjata meski 10 orang telah dibebaskan. Akhirnya diputuskan ekpedisi memutar jalur menghindari kepulauan Filipina Selatan.

Tim beranggotakan 11 awak terdiri dari 10 warga Indonesia dan satu warga Jepang, dan awak termuda berusia 17 tahun dan tertua berumur 70 tahun. Kesemua awak pernah punya pengalaman mengarungi lautan, seperti anggota termuda yang pernah merasakan ekspedisi “Arung Samudera”, sementara warga Jepang ini pernah mengarungi lautan seorang diri.

Ekspedisi ini dimaksud menggugah kita untuk kembali mencintai lautan, menurut Rizal, perlu tranformasi budaya yang terlalu ke darat supaya kembali lagi ke laut. Karena tidak ada negara besar di dunia yang tidak punya kekuatan dan pengaruh di laut.

“Di masa lalu kerajaan Sriwijaya pengaruh maritimnya cukup besar hingga sampa Campa (Thailand) majapahit punya pengaruh sampai Malaka (Malaysia). Kita ingin mengembalikan cinta laut, tiap tahun ribuan anak muda kita kirim naik kapal, dan banyak dari mereka yang belum pernah naik kapal sama sekali. Ini berlatih mencintai laut”, pungkasnya.

Sementara Deputi IV Bidang Kordinasi SDM, Iptek, dan Budaya Maritim, Safri Burhanuddin mengatakan, kapal yang akan digunakan sudah ada sejak 2009, kapal replika persis yang ada di candi Borobudur dibangun di Madura. Kegiatan ini untuk menghubungkan bagaimana kedekatan antara Jepang dan Indonesia yang diketahui sejak abad ke-13 sudah ada hubungan.

“Ditandai dengan sudah beberapa kali kapal Majapahit ke Jepang yaitu ke Okinawa, dan dibuktikan ada sebuah pusaka berupa keris di Jepang dan huruf Imori yang khas Jepang di Majapahit”, tandasnya.


Rencananya akhir minggu ini ekspedisi Spirit of Majapahit diberangkatkan, dan nanti setiap sandar di kota tujuan kapal akan lego jangkar antara 2-3 hari. Karena ini misi budaya juga akan diisi dengan pengenalan budaya dan kesenian. Kenapa bulan Mei karena menunggu tiupan angin karena kapal ini tanpa mesin dan hanya mengandalkan layar, sesampai di Jepang kapal akan dimuseumkan disana.linda.

Konsultan HRD

Related

News 5529772358567777745

Post a Comment

emo-but-icon

item