Kasal Buka Simposium Berskala Internasional “WPNS 2016”

https://satunusantaranews.blogspot.com/2016/04/kasal-buka-simposium-berskala.html
Jakarta
(satunusantara) Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana
TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P., membuka simposium TNI Angkatan Laut berskala
internasional yaitu Western Pasific Naval Symposium (WPNS) 2016, di Hotel Inna
Muara, Padang Sumatera Barat.
WPNS adalah forum komunikasi
para Kepala Staf Angkatan Laut negara-negara di Pasifik Barat, yang terdiri
dari 27 negara melalui kegiatan workshop dan simposium yang terus dilaksanakan
secara rutin setiap tahun sejak 1988.
Indonesia dalam hal ini TNI
AL dengan bangga menyelenggarakan 15th Western Pasific Naval Symposium 2016
(15th WPNS 2016) untuk pertama kali setelah 37 tahun forum berdiri yang
dilaksanakan selama dua hari dengan tema “Maritime Patnership For Stability In
Western Pasific Region”. Di hari yang
bersamaan juga dilaksanakan pameran Industri Kreatif “Maritim Expo” yang juga dibuka oleh Kasal
Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P.
Tujuan dari kegiatan ini
adalah meningkatkan kerja sama dan kemampuan dalam pelaksanaan operasi Angkatan
Laut sehari-hari anggota WPNS guna membangun saling percaya antara Angkatan
Laut melalui kerangka kerja sama dalam rangka diskusi tentang isu-isu maritime
dalam hal ini kepentingan bersama, pertukaran informasi, pelatihan dan
pertukaran personel.
Sebelumnya, pelaksanaan 14th
WPNS 2014 telah dilaksanakan di Qingdao,
pada 2014 lalu. Pada kesempatan yang berharga ini pula, Kasal Laksamana TNI Ade
Supandi, S.E., M.A.P ditunjuk menjadi Chairman 15th WPNS. Secara umum tugas
sebagai Chairman 15th WPNS adalah memimpin pelaksanaan simposium dan memberikan
keputusan berdasarkan Minutes WPNS Workshop 2016 yang telah diselenggarakan
pada 26-27 Januari 2016 yang lalu di Jakarta.
Melalui forum WPNS, Kasal
berharap Indonesia dalam hal ini TNI Angkatan Laut dapat menunjukan peran aktif
dalam melaksanakan diplomasi militer dalam rangka merespon perkembangan
Maritime Security di wilayah barat pasifik. Sekaligus mendukung kebijakan Poros
Maritim Dunia yang merupakan aplikasi kebijakan luar negeri Indonesia yang
berdampak lokal dan regional.
“TNI Angkatan Laut terus
melaksanakan Strategi Diplomasi Maritim guna mewujudkan Pertahanan Maritim
melalui forum kerja sama dan kemitraaan antar Angkatan Laut di wilayah regional
Pasifik Barat. Dan selanjutnya 16th WPNS 2018 yang akan datang dilaksanakan di
Busan, Korea Selatan,” ujar Kasal.puspen/linda.