Lewati Hari ke-3 YWPJ, Prajurit Infanteri Kodam Jaya Sukacita Bersama Masyarakat

https://satunusantaranews.blogspot.com/2015/12/lewati-hari-ke-3-ywpj-prajurit.html
Jakarta (satunusantara) Memasuki hari ke-3 rangkaian kegiatan
Pleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya (YWPJ) 2015, diawali dengan start di
etape ke 7 setelah melaksanakan serah terima dari Yonif Mekanis 203/Arya
Kamuning kepada Yonif Mekanis 202/Tajimalela yang dipimpin oleh Perwira Ahli
bidang Ideologi Pangdam Jaya Kolonel Inf Ariswan Boer di kantor Kecamatan Setu
Bekasi.
Pada hakikatnya
Infanteri merupakan pasukan berjalan kaki yang dilengkapi persenjataan ringan,
dilatih dan disiapkan untuk melaksanakan pertempuran jarak dekat. Infanteri
berasal dari kata infant yang berarti kaki, biasanya untuk menggambarkan para
tentara muda yang berjalan kaki di sekeliling para kesatria. Oleh karena itu
seorang infanteri harus memiliki kemampuan beladiri, menembak, dan bertempur
dalam segala medan dan cuaca.
Saat ini Sebagian
infanteri merupakan bagian organik dari kesatuan lapis baja atau disebut
Batalyon Infanteri Mekanis. Hal tersebut lantas tidak meninggalkan makna
Infanteri yang sesungguhnya hal ini dibuktikan Prajurit Infanteri Kodam Jaya
harus menempuh jarak 200km yang dibagi dalam 10 etape tanpa berbatas waktu baik
siang dan malam serta hujan maupun panas.
Yudha Wastu Pramuka Jaya
(YWPJ) yang merupakan agenda rutin, dilaksanakan dalam rangka menanamkan
nilai-nilai kejuangan dan tradisi korps Infanteri TNI AD. Pada hakekatnya
kegiatan gerak jalan peleton beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya bukan sekedar
memberikan kesan peristiwa yang ceremonial atau kegiatan penciptaan kebanggaan
dalam arti sempit, melainkan merupakan upaya untuk menggali nilai-nilai
patriotisme dan tradisi yang menjadi sumber kekuatan dan semangat bagi
pemantapan kejuangan serta peningkatan ketrampilan dan kemahiran olah yudha
prajurit Infanteri guna melanjutkan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara
Indonesia dimasa mendatang.
Walau keringat membasahi
Tetapi Prajurit Infanteri Kodam Jaya yang berjalan selalu dengan semangat
bernyanyi dan selalu disambut oleh komponen masyarakat, baik siswa sekolah,
tokoh agama, tokoh masyarakat maupun FKPPI dan PPM yang turut merasakan
sukacita menyambut hari Infanteri..pendam/linda.