https://satunusantaranews.blogspot.com/2016/05/latsitardanus-xxxvi-bangun-sarana-fisik.html
Jakarta
(satunusantara) Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus)
menjadi wahana integrasi para generasi muda calon pemimpin bangsa yang
diharapkan mampu menjalin kebersamaan dan wujud sosial antara Taruna/Taruni
dengan masyarakat melalui bakti nyata membangun fisik dan nonfisik.
Latsitardanus merupakan kegiatan rutin setiap tahun yang dilaksanakan oleh
Taruna-Taruni tingkat akhir yaitu tingkat 4 dari TNI Angkatan Darat (Akmil),
TNI Angkatan Laut (AAL), TNI Angkatan Udara (AAU), Akademi Kepolisian (Akpol),
praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), dan mahasiswa Perguruan Tinggi
se Jawa dan Bali.
Sasaran Latsitardanus XXXVI
tahun 2016 ini adalah Daerah Kabupaten /Kota Provinsi Kepulauan Babel (Bangka
Belitung) yang digelar selama satu bulan (27 April - 26 Mei) meliputi daerah:
Kab. Bangka Induk dan Kota Pangkal Pinang, Kab. Bangka Barat, Kab. Belitung dan
Kab. Belitung Timur serta Kab. Bangka Tengah dan Kab. Bangka Selatan.
Secara fisik, para Taruna
dan mahasiswa membangun sarana yang dibutuhkan warga meliputi pembukaan dan
pelebaran jalan desa, pembuatan Poskamling, perbaikan dan pengecatan tempat
ibadah, pembuatan talud jalan, perbaikan bahu jalan, pemasangan besi jembatan,
reboisasi/penghijauan, pembuatan jembatan desa, pembuatan MCK umum, RTLH,
renovasi Posyandu, renovasi PAUD dan renovasi kantor Balai Desa. Di bidang
nonfisik, mereka menyadarkan masyarakat terhadap kesadaran bela negara,
kesadaran bernegara, dan kesadaran hukum, riset sosial, bakti sosial
(pengobatan massal), penyuluhan bahaya Narkoba serta pembekalan kejuangan.

Latsitardanus XXXVI tahun
2016 yang dibuka secara resmi oleh Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo
pada tanggal 27 April 2016, ditutup oleh Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti
ditempat yang sama di Lapangan Depati Amir, Kota Pangkal Pinang. Turut hadir
dalam upacara penutupan, antara lain: Panglima TNI, para Kepala Staf Angkatan,
Pangdam II/Sriwijaya, Kapuspen TNI, Danjen Akademi TNI, Gubernur Akmil,
Gubernur AAL, Gubernur AAU, Gubernur Akpol, Rektor IPDN dan Gubernur Prov. Kep.
Babel serta unsur Forkominda Prov. Kep. Babel.
Dalam sambutan penutupannya
Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti memberikan penekanan diantaranya adalah
senantiasa memupuk, memelihara dan mengembangkan terus semangat dan jiwa
integrasi yang telah tumbuh dan terbina selama masa latihan, realitas di
lapangan nantinya akan banyak ditemukan kemajemukan dan kemajemukan adalah
kekuatan untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan Indonesia.
Latsitardanus XXXVI tahun
2016 diikuti oleh 1.242 peserta generasi muda terdiri dari 220 Taruna-Taruni
Akmil, 90 AAL, 107 AAU, 300 Akpol, 400 IPDN dan 125 Mahasiswa serta masyarakat.
Penutupan Latsitardanus 2016
dimeriahkan berbagai atraksi, diantaranya tarian oleh para Taruna-Taruni dan
mahasiswa serta pelajar, defile polisi cilik dan terjun payung oleh para penerjun
dari TNI dan Polri serta disaksikan ribuan pelajar, mahasiswa, dan masyarakat.puspen/linda.