Kepala Bakamla RI Lantik 9 Pejabat Pimpinan Tinggi
https://satunusantaranews.blogspot.com/2016/05/kepala-bakamla-ri-lantik-9-pejabat.html
Jakarta
(satunusantara) Kepala Badan Keamanan Laut Republik
Indonesia (Ka Bakamla RI) Laksamana Madya (Laksdya) TNI Ari Soedewo, S.E.,
M.H., secara resmi melantik 9 (sembilan) Pejabat Pimpinan Tinggi yang terdiri
dari seorang Pimpinan Tinggi Madya (Eselon l) dan 8 orang Pejabat Pimpinan
Tinggi Pratama (Eselon II), dalam suatu
upacara, di Ruang Serba Guna Kantor Bakamla RI, Jl. Dr. Sutomo No. 11, Jakarta
Pusat.
Para Pejabat Pimpinan Tinggi
yang dilantik itu adalah: Laksma TNI Andi Achdar dilantik menjadi Deputi Bidang
Operasi dan Latihan Bakamla RI (Eselon la), Laksma TNI Yuli Dharmawanto, S.H.,
M.H. (Direktur Hukum, Deputi Bidang Inhuker Bakamla RI / Eselon lla), Marsekal
Pertama TNI Widiantoro Direktur Operasi Udara Maritim, Deputi Bidang Operasi
dan Latihan Bakamla RI / Eselon lla), Kolonel Laut (KH) Drs. Edi Fernandi
(Direktur Strategi Kamla, Deputi Bidang Inhuler Bakamla RI / Eselon lla),
Sucipto, S.H., M.H. (Direktur Kebijakan Kamla Deputi Bidang Kebijakan dan
Strategi Bakamla RI / Eselon lla), Sandi, S.H., M.H. (Direktur Kerjasama Kamla
Direktur Bidang Kebijakan dan Strategi Bakamla RI / Eselon lla), Kolonel Laut
(P) Rahmat Eko Raharjo (Plt. Direktur Operasi Laut Direktur Bidang Operasi dan
latihan Bakamla RI / Eselon lla), Kombes Pol Drs. Arifin, M.H. (Kepala Unit
Penindakan Hukum Bakamla RI / Eselon lla), serta Kolonel Laut (P) Suradi Agung
Slamet, S.T., S.Sos., M.M., yang memperoleh kepercayaan mengemban tugas sebagai
Plt. Kepala Biro Umum Sekretariat Utama Bakamla RI, yang juga masuk dalam
jajaran Pejabat Eselon lla.
Kepala Bakamla RI Laksdya
TNI Ari Soedewo, S.E., M.H., dalam sambutannya antara lain mengatakan, Badan
Keamanan Laut mempunyai tugas dan tantangan yang besar, yaitu menjaga keamanan
dan keselamatan di wilayah perairan yurisdiksi Indonesia. “Oleh sebab itu,
Bakamla membutuhkan Pejabat atau Pegawai
yang mempunyai tanggung jawab besar pada bidang administrasi dan operasional
dalam pelaksanaan tugas sehari-hari,” ucapnya.
Menurut Perwira Tinggi
(Pati) berbintang tiga tersebut, dari kunjungan Komisi I DPR RI ke kantor
Bakamla tanggal 14 April lalu dan kunjungan kerja spesifik Pimpinan dan Anggota
Komisi I DPR RI ke 3 (tiga) kantor Kamla Zona Maritim (Barat, Tengah, dan
Timur) secara bersamaan pada tanggal 21 dan 22 April yang lalu, dalam rangka
untuk mengetahui kesiapan Pusat Komando dan Pengendalian Bakamla di pusat dan
di daerah.
“Tentu saja terdapat
masukan, saran, ataupun rekomendasi Komisi I DPR RI. Rekomendasi tersebut,
tentu saja harus segera ditindaklanjuti oleh unit masing-masing sesuai dengan
bidang tugasnya. Hal ini merupakan bentuk sinergitas antara pemerintah (dalam
hal ini eksekutif) dengan legislatif dalam penyelenggaraan keamanan dan keselamatan
laut,” kata Kepala Bakamla.
Kepala Bakamla juga
menyampaikan, menjadi tantangan tersendiri bagi Deputi Operasi dan Latihan yang
baru saja di lantik beserta jajarannya. Mengingat operasi (patroli) laut
beberapa waktu lalu yang kita gelar, Bakamla menangkap beberapa kapal ikan
asing berbendera Malaysia dengan ABK berkebangsaan Vietnam, dan sedang dalam
proses hukum di kantor PSDKP Kementerian
Kelautan dan Perikanan di Tarempa Provinsi Kepulauan Riau. “Hasil patroli
Bakamla bersama stakeholder tersebut agar ditindaklanjuti oleh unit terkait,
sehingga proses hukumnya berjalan sesuai dengan peraturan perundangan yang
berazaskan keadilan,” harapnya.
Pucuk pimpinan tertinggi di
Bakamla RI itu menegaskan, berkat kerja sama yang tepat melalui informasi yang
ditindaklanjuti antara Bakamla dengan TNI AL, beberapa hari yang lalu TNI AL
telah menangkap percobaan perompakan kapal bermuatan minyak berbendera
Singapura di perairan Tanjung Puting. “Saat ini juga, sedang berlangsung
Patroli Terkoordinasi antara Indonesia (Bakamla) dengan Australia (Australia
Border Force) di Laut Timor untuk kegiatan illegal fishing, people smuggling,
penyelundupan, dan perlindungan lingkungan maritim,” ujarnya.
Menurut Laksdya TNI Ari
Soedewo, S.E., M.H., keberhasilan Bakamla bersama stakeholder pada patroli
Nusantara IV ini, patut diapresiasi dan dapat terus ditingkatkan oleh Deputi
Operasi dan Latihan yang baru beserta jajarannya, tentu saja dengan dukungan
unit yang lain dan sinergitas dengan stakeholder.
“Proses optimalisasi
organisasi Bakamla melalui legislasi
peraturan perundangan yang sedang dalam proses, baik di Kementerian ataupun di
Legislatif, terus dikawal secara administratif dan koordinatif serta berikan
masukan substantif, dan tidak
menyinggung aturan mainnya, sehingga hasilnya akan dapat diterima oleh semua
pihak,” tegasnya penuh harap.
Turut hadir pada upacara
tersebut, para Deputi dan para Direktur di jajaran Bakamla RI, serta sejumlah
undangan lainnya.puspen/linda.





