Upaya Satgas Yonif Raider 509/Kostrad Memajukan Mutu Pendidikan di Papua
https://satunusantaranews.blogspot.com/2016/04/upaya-satgas-yonif-raider-509kostrad.html
Jakarta
(satunusantara) Dalam upayanya meningkatkan mutu pendidikan,
Prajurit TNI Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 509/Kostrad yang tergabung dalam
Satuan Tugas Pengamanan Daerah Rawan (Satgas Pamrahwan) di Papua dan Papua
Barat melaksanakan kegiatan bidang pendidikan dalam rangka membantu program
pemerintah dalam percepatan kemajuan pendidikan, khususnya di wilayah Papua dan
Papua Barat. Kegiatan yang dilaksanakan antara lain adalah dengan
memperbantukan anggota Satgas Yonif Raider 509/Kostrad menjadi tenaga pengajar
ke sekolah-sekolah di wilayah penugasan Satgas Pamrahwan.
Hal tersebut dikemukakan
Komandan Satgas (Dansatgas) Pamrahwan Letkol Inf Beny Setiyanto, saat melihat
langsung anggotanya yang sedang mengajar di sekolah-sekolah. Menurutnya, masih
banyak sekolah di wilayah Papua dan Papua Barat yang mengalami kekurangan
tenaga pengajar. Untuk itu, kami berusaha membantu dengan menerjunkan
anggota-anggota kami yang telah mendapat pembekalan teknik mengajar dari Dinas
Pendidikan Jember ke sekolah-sekolah yang mengalami kekurangan guru.
“Selain membantu kegiatan
belajar-mengajar di kelas, anggota Satgas Yonif Raider 509/ Kostrad juga
melatih siswa-siswi dalam baris-berbaris dan upacara bendera. Tujuan dari
pelatihan baris berbaris dan upacara bendera ini adalah demi membangkitkan jiwa
kedisiplinan serta menumbuhkan rasa nasionalisme di dalam hati para siswa sejak
dini,” ujar Letkol Inf Beny.
Tidak hanya membantu
pelaksanakan pendidikan formal di sekolah-sekolah, Satgas Yonif Raider 509/Kostrad
juga membuat Honai-Honai Pintar yang diperuntukkan bagi anak-anak usia sekolah
yang tidak sekolah serta anak-anak putus sekolah untuk dapat belajar layaknya
di sekolah. “Walau hanya mengajarkan membaca, menulis serta berhitung, dengan
Honai Pintar ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di
Papua dan Papua Barat serta dapat menumbuhkan kesadaran dan minat belajar
anak-anak, sehingga tumbuh keinginannya untuk dapat mengikuti pendidikan formal
di sekolah,” tutur Dansatgas.
Dansatgas Pamrahwan Letkol
Inf Beny Setiyanto menuturkan, selain mengajarkan baca tulis dan berhitung
diselipkan juga materi mengenai Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan
sebagai upaya untuk menumbuhkan jiwa nasionalisme anak-anak sebagai generasi penerus
bangsa. “Memang untuk sekarang minat anak untuk belajar di Honai Pintar masih
rendah, namun seiring waktu kami akan terus berusaha menarik minat anak-anak
putus sekolah untuk beramai-ramai belajar di Honai Pintar serta mendorong
mereka untuk kembali melanjutkan pendidikannya di sekolah demi masa depan
mereka yang lebih cerah,” ucapnya.
Selain tugas pokok yang
diemban oleh Satgas, Dansatgas menyerukan ke seluruh jajaran untuk melaksanakan
serbuan teritorial untuk merebut simpati rakyat salah satunya dengan membantu
program percepatan pendidikan khususnya di wilayah Papua dan Papua Barat,
sehingga nantinya Yonif Raider 509/Kostrad pada khususnya dan TNI pada umumnya
bisa menciptakan citra TNI yang bersahabat dan menyenangkan serta dikagumi di
kalangan masyarakat.puspen/linda.





