Peringatan Hari Nusantara, Tari, Musik dan Simulasi Serbuan Pantai
https://satunusantaranews.blogspot.com/2015/12/peringatan-hari-nusantara-tari-musik.html
Jakarta
(satunusantara) Peringatan Hari Nusantara 2015 di pantai
Lampulo, Aceh menampilkan atraksi menarik berbagai instansi pemerintah, TNI,
Polri dan masyarakat nelayan mendemonstrasikan parade bahari sebagai cerminan
jati diri bangsa selaku negeri bahari.
Acara dengan dentuman meriam
dari KRI Sultan Iskandar Muda dan KRI Rencong sebagai salam hormat parjurit
matra laut lalu disusul tarin khas provinsi Nangroe Aceh Darussalam (NAD) yaitu
tari Saman, ini merupakan tarian khas suku Gayo yang kerap ditampilkan dalam
berbagai perayaan atau peristiwa penting dalam adat istiadat masyarakat Aceh.
Selain itu, ditampilkan pula
musik tradisional khas Tanah Gayo seperti alunan Serune Kalee dan Genderang
Rapai yang merupakan instrument musik yang ada sejak masa kejayaan kerajaan
Aceh Darussalam, hingga saat ini tetap mewarnai kekayaan corak budaya
masyarakat Aceh.
Sementara tema yang diusung
dalam parade bahari kali ini yaitu “kekayaan energi dan sumber daya mineral
untuk pembangunan Indonesia sebagai poros maritime dunia guna wujudkan kejayaan
dan kemakmuran bangsa”. Laut perlu dipahami oleh seluruh bangsa sebagai media
pemersatu bangsa, media perhubungan, dan media penggalian sumber daya alam yang
bisa dimanfaatkan untuk kemakmuran bangsa.
Tradisi semangat dan karakter
sebagai bangsa bahari terlihat jelas dalam corak budaya masyarakat Aceh. Dengan
kekayaan alam dan lautan beserta berbagai potensinya. NAD sudah sepatutnya
menjadi role model bagi daerah lainnya untuk mengembangkan budaya maritim sebagai
bangsa bahari yang memiliki potensi besar untuk kejayaan nusantara sebagai
poros maritime dunia.
Acara ini juga menampilkan demonstrasi
pendaratan amfibi oleh parjurit korps Marinir TNI AL dengan menggunakan
alutsista mutakhir. yang diperkuat 4 unit tank BMP 3 sebagai kekuatan
penggempur diperkuat 4 unit LVT 7 sebagai kendaraan pendaratan, dan 4 unit
Rigid Inflatable Boat.linda.





