Waasops Panglima TNI: TNI Dapat Apresiasi Dari Negara Brunai Dan Singapura

https://satunusantaranews.blogspot.com/2016/05/waasops-panglima-tni-tni-dapat.html
Jakarta
(satunusantara) Keikutsertaan prajurit TNI, khususnya unsur
KRI Sultan Iskandar Muda-367, prajurit Denjaka yang onboard dan prajurit Sat-81
Gultor Kopassus, mendapat pengakuan dan apresiasi baik dari prajurit Angkatan
Bersenjata negara Brunai Darussalam dan Singapura.
Demikian disampaikan Waasops
Panglima TNI Laksma TNI Hadjo Susmoro bertindak sebagai Inspektur Upacara
(Irup) pada Upacara Penerimaan Satuan Tugas (Satgas) Latihan Bersama (Latma)
Defence Minister Meeting (ADMM) Plus Maritime Security Task Force Head Quarter
dan Maritime Security Exercise Planning Control Team (EPCT) di Dermaga JITC
Pelindo 2, Jakarta Utara.
Menurut Waasops Panglima TNI
Laksma TNI Hadjo Susmoro, latihan bersama yang telah dilaksnakan oleh 18 negara
merupakan upaya untuk mengantisipasi, menjawab dan memberikan aksi nyata dalam
lingkup kerjasama multi-nasional terhadap tantangan dan ancaman non-tradisional
(non-conventional threats) yang berupa aksi terorisme, keamanan Maritim dan
perompakan laut.
“Kemajuan teknologi sebagai
salah satu dari hasil perkembangan riset inovasi baru, tidak dipungkiri telah
memberikan kemajuan pada kehidupan manusia. Namun pada sisi lain, teknologi
juga telah mendorong terjadinya pergeseran hakekat ancaman ke arah
berkembangnya ancaman non-tradisional, dan berbentuk asimetris,” kata Laksma
TNI Hadjo Susmoro.
“Ancaman non-tradisional
tersebut telah berkembang menjadi kejahatan lintas negara yang menuntut kita
semua untuk merespon dengan sungguh-sungguh,” tegas Waasops Panglima TNI.
Diakhir sambutannya Laksma
TNI Hadjo Susmoro juga menyampaikan bahwa guna memerangi aksi terorisme dalam
konteks Bilateral dan Regional memerlukan kerjasama yang terkoordinasi secara
strategis dan komprehensif. “Dalam hubungan lintas angkatan bersenjata atau
lintas nasional dan secara simultan bersifat pre-emtif, preventif, represif dan
prasyarat kemampuan yang harus dimiliki oleh satuan dan prajurit TNI,”
pungkasnya.puspen/linda.