Usman dan Harun Gantikan Nama Jalan Prapatan Jakarta
 
https://satunusantaranews.blogspot.com/2016/02/usman-dan-harun-gantikan-nama-jalan.html
Jakarta (satunusantara) Usman dan Harun,
dua nama Pahlawan Nasional dari Korps Komando Angkatan Laut-KKO AL (sekarang
Korps Marinir) diabadikan namanya untuk mengganti nama jalan Prapatan di depan
Markas Komando Korps Marinir (Mako Kormar), Jakarta Pusat. 
Penggantian nama jalan yang sebelumnya Jalan Prapatan
menjadi Jalan Prajurit KKO Usman dan Harun tersebut diresmikan dalam suatu upacara
militer dipimpin langsung Wagub DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, mewakili
Gubernur DKI Jakarta Ir. Basuki Tjahaja Purnama, M.M. (Ahok) dengan melibatkan
ratusan prajurit dan sejumlah kendaraan tempur Korps Marinir TNI AL di lapangan
apel Mako Kormar.
Peresmian perubahan nama jalan yang terletak di antara
persimpangan Tugu Tani sisi utara sampai dengan persimpangan Senen, Jakarta
Pusat tersebut ditandai dengan penekanan tombol sirine dan pembukaan selubung
nama jalan Prajurit KKO Usman dan Harun, yang disaksikaan Komandan Korps
Marinir TNI AL Mayor Jenderal TNI (Mar) Buyung Lalana, S.E., para pejabat utama
Korps Marinir TNI AL, sejumlah pejabat TNI dan Polri, sejumlah pejabat
Pemerintah Daerah DKI Jakarta, para undangan, serta masyarakat Jakarta.
“Jalan “Prajurit KKO Usman dan Harun” yang semula bernama
“Prapatan” tersebut, memiliki panjang sekitar 1.050 meter dan lebar sekitar 10
meter sebagai pengganti nama Jalan Prapatan tlah sesuai, mengingat di jalan
tersebut terdapat Markas Komando Korps Marinir (Mako Kormar),” ungkap Wagub DKI
Jakarta.
Apalagi jika mengingat perjuangan keduanya sebagai prajurit
KKO AL (Korps Komando TNI AL) yang sekarang bernama Korps Marinir TNI AL, keduanya
lantas dianugerahi gelar pahlawan berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor
050/TK/Tahun 1968 tanggal 17 Oktober 1968 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan
dan Tanda kehormatan Bintang Sakti, tambahnya.
Sementara itu dari sisi hukum dan perizinan, perubahan
nama jalan ini telah sesuai dengan Surat Keputusan Gubernur Nomor 758 tahun
2013 tanggal 13 Mei 2013 yang menetapkan Nama Jalan Prajurit KKO Usman dan
Harun mengantikan nama Jalan Prapatan berdasarkan hasil penelitian administrasi
terhadap surat permohonan Komandan Korps Marinir tanggal 28 November 2012 Nomor
B/1614/XI/2012 dan rekomendasi dari Walikota Jakarta Pusat Nomor 54/1.792.1
tanggal 14 Januari 2013. 
Selain menjadi nama Jalan, Pemerintah juga telah
mengabadikan nama Sersan KKO Janatin alias Usman bin Haji Muhamad Ali dan
Kopral KKO Tohir alias Harun bin Said menjadi nama Kapal Perang RI “KRI
USMAN-HARUN”.mdtj.
 





 
 
 
 
 

