Satgas Kizi TNI Bantu Air Bersih untuk Warga Lokal Afrika Tengah

https://satunusantaranews.blogspot.com/2016/01/satgas-kizi-tni-bantu-air-bersih-untuk.html
Jakarta (satunusantara) Prajurit TNI yang tergabung dalam Satuan
Tugas Kompi Zeni (Satgas Kizi) TNI Konga XXXVII-B/Minusca (Multi-Dimensional
Integrated Stabilization Mission in Central African Republic) atau Indonesia Engineering Company (Indoengcoy) dibawah pimpinan Letkol Czi Denden Sumarlin
S.E. selaku Komandan Satgas (Dansatgas), yang tengah melaksanakan tugas sebagai pasukan perdamaian PBB di Central
Afrika Republik (CAR), memberikan bantuan
logistik berupa air bersih bagi warga lokal di sekitar Camp Fidel, Bangui, Afrika
Tengah.
Menurut Dansatgas Konga
XXXVII-B/Minusca Letkol Czi Denden Sumarlin, S.E., dalam pendistribusian air
bersih tersebut, sebanyak 8 personel Satgas Kizi TNI dan 2 tanki air
diterjunkan dalam rangka kegiatan Cimic (Civil Military Coordination) di
sekitar Camp Fidel di Bangui, yang merupakan area sekitar pekerjaan Satgas Kizi
TNI (Indoengcoy), guna membantu kesulitan air bersih yang dialami oleh warga
sekitar. “Satgas Kizi TNI memiliki tangki besar untuk menampung air dan mampu
untuk memberikan dukungan air,” ujarnya.
Lebih lanjut Letkol Czi
Denden Sumarlin, S.E. mengatakan bahwa, kebutuhan
akan air bersih betul-betul menjadi hal utama bagi masyarakat di sekitar Camp
Fidel. Kondisi daerah yang panas menyebabkan sulitnya mendapat sumber air
bersih untuk kebutuhan hidup, hal ini tentu akan menyebabkan lingkungan yang
tidak bersih dan akan menimbulkan sumber penyakit.
Melihat
dari kondisi itulah, Indoengcoy memberikan bantuan air bersih kepada warga
sekitar, paling tidak dapat mengurangi beban masyarakat akan kebutuhan air
bersih. Kegiatan ini mendapat antusias dan sambutan positif dari seluruh warga,
mereka berbondong-bondong datang mengantri untuk mendapat dukungan air bersih
yang siap digunakan untuk kebutuhan hidup.
Sementara itu, Perwira
Cimic Satgas Kizi TNI Konga XXXVII-B/Minusca Mayor Mar Daulat Situmorang yang
langsung memimpin kegiatan Cimic menyampaikan bahwa, kegiatan ini sangat
dinantikan oleh warga lokal dikarenakan telah tiba musim panas yang tidak akan turun
hujan selama berbulan-bulan. “Warga yang datang didominasi oleh Ibu-ibu rumah
tangga dan remaja putri yang keseharian melakukan kegiatan rumah tangga seperti
memasak dan mencuci, bahkan ada beberapa warga yang langsung meminum air
tersebut,” tuturnya.
“Kegiatan Cimic ini akan
sering dilakukan, mengingat air merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi
warga, apalagi saat musim panas seperti saat ini,” ujar Mayor Mar Daulat
Situmorang.
Disampaikan juga oleh
Mayor Mar Daulat Situmorang bahwa, kegiatan ini dilakukan karena masyarakat
lokal tidak mempunyai sumber air atau sumur, sebab keterbatasan pengetahuan dan
peralatan yang dimiliki. Satu sumur untuk satu atau dua kampung, sehingga
sangat minim dan terbatas.
“Sumber air bersih yang
diberikan kepada warga lokal diambil dari sumber air yang berada di Camp Garuda Mpoko-Bangui,
Central Afrika Republik. Air tersebut juga digunakan oleh seluruh anggota
Kontingen Satgas Garuda, selain bersih sumber air tanah tersebut juga jernih,”
pungkas Perwira Cimic Satgas Kizi TNI Konga XXXVII-B/Minusca.puspen/linda,