Revaluasi Selamatkan Kebangkrutan BUMN

Tertawalah selagi Gratis
video-shooting-dan-fotografi
Video Shooting & Fotografi
Mengabadikan Momen, Menceritakan Cerita — Solusi Profesional untuk Video Shooting & Fotografi Anda.
0813-1615-8974
Info Lengkap
Jakarta (Satunusantara) Paket kebijakan ekonomi jilid 5  telah menggulirkan salah satunya adalah program revaluasi, program ini penting untuk menyehatkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Demikian menurut Menteri Koordinator (Menko) Bidang Maritim dan Sumber Daya saat jadi pembicara di DBS Asian insight Conference 2015 di Jakarta.

Dikatakan, dengan kebijakan revaluasi aset, masalah semua bisa diselesaikan. melaakukan revaluasi dan modal bertambah. Ini langkah rajawali bangkit, saat dia menjadi Menteri Koordinator Perekonomian di era presiden Abdurrahman Wahid, dia sempat melakukan revaluasi aset di PT PLN yang nyaris bangkrut dengan beban hutang sebesar Rp. 9 triliun. 



“sebulan yang lalu, pemerintah pemerintah mengeluarkan kebijakan tentang asset ini, sebenarnya kebijakan yang penting sekali, breakthrough atau lompatan ke depan. Karena sebenarnya ini adalah wealth kreasi,” pungkasnya.

Menurutnya, lebih baik melakukan revaluasi aset untuk mengatasi BUMN yang nyaris rugi dibandingkan menyuntik penyertaan modal negara (PMN). Sebab, dengan revaluasi aset akan membuat BUMN kreatif mengatasi kondisi keuangan perusahaan.

Revaluasi asset merupakan langkah jitu untuk menyelamatkan BUMN yang tengah sekarat. Cari tersebut pernah dilakukan terhadap PLN dan juga PT Semen Gresik yang untung hanya Rp,400 miliar dalam dua tahun labanya naik menjadi Rp. 3,2 triliun. Saat ini pajak revaluasi asset sudah dipangkas dari 10 persen menjadi 4 persen dimana setiap semester akan naik 1 persen dan pada akhir tahun 2016 keringanan itu akan ditutup dan kembali ke 10 persen.


Selain menyehatkan BUMN, revaluasi aset juga meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Dengan revaluasi aset ekonomi Indonesia tahun depan bisa tumbuh 6%. Kalau lebih banyak nasabah kecil juga yang ikut revaluasi aset, pertumbuhan ekonomi bisa naik 6,5% "Kita bisa kalahkan pertumbuhan ekonomi India 7,3 persen tapi tidak bisa pakai cara-cara konvensional harus pakai cara-cara breakthrough.linda.

Konsultan HRD

Related

News 4146377084146613992

Post a Comment

emo-but-icon

item